Update Klasemen Olimpiade Paris 2024, China Unggul Sementara

Update klasemen Olimpiade Paris China terus melaju mengungguli lawannya di banyak cabang olahraga. Sementara Indonesia berada pada peringkat ke-37 setelah sempat menempati posisi ke-28 lalu turun jadi 32.

Perhelatan Olimpiade Paris 2024 masih berlangsung, di mana Indonesia dijadwalkan mengirimkan lifter-nya, Nurul Akmal pada 11 Agustus 2024. Sementara China terus menggeser rival kuatnya yaitu Amerika Serikat. Berikut berita selengkapnya.

Update Klasemen Olimpiade Paris China Kudeta Amerika

update klasemen Olimpiade Paris hari Minggu menempatkan China di posisi pertama, namun perhelatan masih terus berlangsung pada berbagai cabang olahraga.

Minggu pagi, 11 Agustus 2024 China berhasil menggeser prestasi Amerika. Hari terakhir perhelatan Olimpiade Paris tidak menyurutkan motivasi untuk terus mendulang medali dari berbagai cabang olahraga.

Salah satu medali emas berhasil disumbangkan dari cabang olahraga loncat indah nomor 10 meter putra. Atlet loncat indah Cao Yuan berkontribusi mempersembahkan kemenangan pertama karena mendapatkan total poin 547,50.

Di nomor yang sama, perolehan medali perak diraih oleh atlet asal Jepang Rikuto Tamai dengan perolehan poin 507,65. Medali perunggu diperoleh atlet asal Inggris Noah Williams dengan total perolehan 497,35 poin.

Update klasemen Olimpiade Paris cabang olahraga Diving adalah penyumbang paling banyak emas untuk China, yaitu sebanyak 8 buah. Sementara medali perak pada cabang olahraga ini China mendapatkan sebanyak 2 buah dan perunggu 1 buah.

Cabang olahraga kedua penghasil medali terbanyak setelah Diving adalah Shooting. Prestasi ini disusul oleh para atlet cabang olahraga Table Tennis, Weightlifting, Boxing, Artistic Gymnastics, Swimming, Badminton, Canoe Sprint, Artistic Swimming, Athletics.

Satu emas dan satu perak disumbangkan oleh cabang olahraga Tennis. Satu emas dan satu perunggu disumbangkan oleh cabang olahraga Rhythmic Gymnastics, Cycling BMX Freestyle. Cabang laing seperti Sport Climbing, Wrestling, Taekwondo tidak menyumbangkan emas.

Meski tidak menghasilkan juara pertama, namun beberapa nomor tersebut menyumbangkan medali perak dan juga perunggu. Selain tiga nomor di atas ada juga Golf, Judo, Breaking dan Trampoline Gymnastics yang turut menorehkan prestasi.

Hasil perolehan sampai hari Minggu menempatkan China mengoleksi 39 medali emas, 27 perak, dan sebanyak 24 perunggu. Sementara AS sebagai rival terdekatnya berhasil meraih sebanyak 33 medali emas, 41 medali perak, dan 39 perunggu.

Posisi Indonesia Berdasarkan Update Klasemen Olimpiade Paris 2024

Jika China dan Amerika Serikat berpeluang menjadi juara umum pada Olimpiade tahun ini, lalu bagaimana dengan Indonesia? Sampai hari Minggu ini Indonesia menempati posisi ke-37 dengan perolehan 2 medali emas dan 1 perunggu.

Medali pertama Indonesia dipersembahkan oleh Veddriq Leonardo dari nomor speed putra panjat tebing. Kemenangan di nomor panjat tebing putra ini merupakan yang pertama kali bagi Indonesia dan sekaligus merupakan pencapaian baru.

Sumbangan kedua didapat Indonesia dari cabang olahraga angkat besi. Adalah Rizki Juniansyah, atlet angkat besi yang berhasil menang dari lawannya di nomor 73kg. Masih ada satu harapan lagi bagi Indonesia untuk meraih emas yaitu dari angkat besi putri.

Atlet angkat besi putri, Nurul Akmal dijadwalkan akan bertanding pada hari terakhir perhelatan Olimpiade Paris 2024. Nurul akan melakoni pertandingan di nomor 81kg, dengan salah satu lawannya adalah atlet asal China Li Wenwen.

Dari update klasemen Olimpiade Paris sementara, Indonesia juga berhasil mendapatkan medali perunggu. Prestasi ini diraih cabang olahraga badminton yang diwakili oleh Gregoria Mariska di nomor tunggal putri.

Di kawasan Asia Tenggara, peringkat Indonesia dikalahkan oleh Filipina yang menempati posisi 35. Peringkat ini didapat dari perolehan 2 emas dan 2 perunggu. Negara tetangga lainnya yaitu Thailand menempati posisi ke-42,Malaysia urutan ke-80 dan Singapura urutan ke-82.

Update Klasemen Olimpiade Paris Sementara Kategori 10 Besar

Urutan pertama ditempati oleh China yang mendapatkan total 90 medali dengan emas sebanyak 39 buah. Disusul Amerika Serikat sebanyak 122 kemenangan dengan 38 emas, hanya selisih satu emas dari rivalnya.

Update klasemen Olimpiade Paris di posisi ketiga ada Australia dengan total sebanyak 50 medali, 18 emas, 18 perak, 14 perunggu. Menyusul Jepang sebagai posisi keempat dengan total 43 kemenangan yaitu 18 emas, 12 perak, 13 perunggu.

Di bawahnya ada tuan rumah Perancis yang berhasil mengoleksi sebanyak 62 medali dengan 16 emas, 24 perak, 22 perunggu. Great Britania menyusul di posisi enam dengan perolehan 63 medali dengan total 14 emas, 22 perak, 27 perunggu.

Kemudian Korea Selatan berhasil menorehkan prestasi dan menempati posisi ketujuh klasemen dengan total 30 medali. Perolehan medali emas, perak dan perunggu berturut-turut adalah 13, 8, 9.

Posisi klasemen Olimpiade Paris kedelapan ada Negara Belanda yang memperoleh 13 emas, 7 perak, 12 perunggu sehingga totalnya adalah 32. Tidak jauh berbeda, Jerman hampir menyamai kedudukan dengan perolehan kemenangan 12, 11, 8, atau sebanyak 31 medali.

Peringkat kesepuluh dunia adalah Italia. Negara di kawasan Eropa ini berhasil mempersembahkan 39 total prestasi dengan perolehan emas perak perunggu sebanyak 11, 13, 15.

Pertandingan di berbagai cabang olahraga masih berlangsung sampai hari Minggu, 11 Agustus 2024 ini. Update klasemen Olimpiade Paris 2024 masih bisa berubah hingga akhir perhelatan nanti.